Postingan

Menampilkan postingan dari 2007

Promosi Terakhir Neraka

Tersebutlah Tejo adalah seorang yang baik hati dan taat pada agamanya. Sesaat setelah dia meninggal dunia, tiba2 dia telah menemukan dirinya dihadapan seorang hakim akhirat di ruang sidang yang lengang tanpa audiences. Hakim Akhirat : "Tejo, kamu berhak atas surga yang kamu harapkan selama hidupmu, apakah kamu tetap berkeinginan tinggal di surga?" Tejo, tanpa pikir panjang menjawab : "Sudah pasti Bapak Hakim, itu adalah cita2 saya selama hidup, kapan saya mulai bisa tinggal di surga yang dijanjikan agama saya?" Hakim Akhirat : "Oh begitu kah? Tapi, tunggu dulu. Sebelum kamu masuk ke surga, mari kita tengok surga dan neraka agar kamu bisa membandingkan. Kamu masih diberi kesempatan untuk memilih." Lalu diajaklah Tejo ke pintu gerbang surga oleh Sang Hakim Akhirat, sesampainya disana Sang Hakim dengan perlahan membuka gerbang surga selebar-lebarnya. Hakim Akhirat : "Inilah surga yang dijanjikan agamamu." Tejo sedikit kaget karena surga yang ada di

Bahagiakanlah Dia Demi Dirimu

Pernahkah kamu berharap untuk dibahagiakan orang lain? Pernahkah kamu kecewa karena ternyata dia tidak membahagiakanmu seperti yang kamu harapkan? Semakin banyak kamu berharap untuk dibahagiakan orang lain, semakin banyak kekecewaan yang akan mengendap di hatimu. Sebaliknya, kegembiraan akan datang justru saat kita ingin membahagiakan orang lain.

A Good Long Story

When we love somebody or struggling for life, we always want to know how’s the happy ending, immediately Yes… immediately I say, don’t Never feel unlucky if you don’t find the answer today, tomorrow, or the day after tomorrow Never feel unlucky if you see other people found theirs Because your story doesn’t end today, tomorrow, or the day after tomorrow Just like every legend and fairy tale, a story won’t be a good one if it’s short and simple Every good story has to be long A long story with sad beginning, full of blood in the middle, and at last, tears of happiness, will always be the best Of course you don’t want to have the short one, do you ? So be happy for your present bad tale Because someday somebody will read it as a part of your beautiful story by The Queen of Amertha

Perkawinan, Cinta, dan Seks

Perkawinan adalah bersatunya dua belahan jiwa tuk membentuk satu keutuhan. Cinta adalah kekuatan yang membawa dua belahan jiwa ini berkelana menembus ruang dan waktu tuk saling bertemu dan menyatu dalam harmoni. Mereka bagaikan sebuah gembok dan kuncinya, pintu kehidupan akan terbuka jika dan hanya jika gembok dan kunci ini menyatu. Seks adalah Bunga Perkawinan. Semua orang tau, bunga apa pun suatu saat pasti kan layu, gugur, lapuk, dan terurai. Begitu indah saat dia merekah mekar dari kuncupnya, Tapi, siapakah yang peduli saat dia layu, gugur dan terurai di tanah nan becek? Bila seks adalah motivasi sebuah perkawinan, maka keindahannya tak kan bertahan lama. Sesungguhnya orang yang demikian tidaklah menginginkan perkawinan. Tapi yang dia punya hanyalah hasrat pemuasan nafsu yang dia selubungkan dalam legalitas perkawinan. Sehingga terjadilah polygami. Bila perkawinan benar-benar atas dorongan Cinta, maka dua sejoli ini akan melihat betapa indahnya Bunga Perkawinan yang sesungguhnya.